lpmfitrah.com-Meski sempat tertunda selama dua jam lebih, sebanyak 424 pesilat dari tingkat SMP/MTs dan SMA/SMK bertarung di Kejuaraan Silat Tingkat Pelajar SM0/MTs dan SMA/SMK Se-Kota Palembang di SMA Negeri 5 Palembang, Kamis (5/1). Para pesilat tersebut berasal dari berbagai aliran bela diri yang ada di kota Palembang.
Mereka dibagi atas kategori fighter dan seni. Dalam kategori fighter, mereka dibagi dalam kelas A (33 – 36 kg) hingga F (48 – 51 kg) untuk Putri. Sedangkan Putra dari kelas A hingga I (57 – 60 kg). Untuk seni sendiri dibagi atas Tunggal, Ganda dan Beregu.
Menurut Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sumsel Ishak Mekki mengatakan, kejuaraan ini bagus sebagai stimulus remaja dalam melakukan kegiatan positif. Apalagi, pencak silat merupakan produk asli nasional yang harus dibudayakan dari usia dini.
“Ini untuk membudayakan serta mendorong anak-anak kita untuk menyalurkan hobi khususnya di pencak silat. Pencak silat ini harus didorong karena budaya asli kita,” ujarnya yang juga Wakil Gubernur Sumsel ini usai pembukaan, Kamis (5/1).
Dikatakannya, prestasi silat di Sumatera Selatan cukup positif. Beberapa kali Sumsel menunjukkan tajinya di dunia persilatan baik di nasional maupun internasional.
“Hal ini menunjukkan pencak silat semakin lama semakin tumbuh. Kita harap kejuaraan seperti ini ada terus baik di antar mahasiswa maupun antar pelajar,” terangnya.
Senada dengan hal di atas, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Palembang Suarman Roman mengharapkan, kegiatan seperti ini layak untuk dipertahankan. Walaupun kali ini merupakan agenda tahunan IPSI Sumsel, ia juga ingin ada kegiatan serupa di sekolah lain.
“Mudah-mudahan ini jadi embrio pencak silat di kota Palembang, agar bisa bersaing di silat nasional. Kita juga berharap sekolah-sekolah unggulan dan smk lain bisa menyelenggarakn hal seperti ini,” pungkasnya.
Penulis : aks001