LPMFITRAH.COM – Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) yang ada di Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) bersama-sama menggelar aksi penggalangan dana untuk korban tsunami Selat Sunda yang ada di wilayah Banten dan Lampung.
Kegiatan tersebut bekerja sama dengan Forum Driver Ojol Bersatu (FDOB) Palembang, Aksi Cepat Tanggap (ACT), dan Ikatan Hamba Allah Berbagi (IHAB) yang dilakukan di sekitar Jalan Ahmad Yani, Fly Over Jakabaring, sampai wilayah 7 Ulu Seberang Ulu 1 Palembang.
Sebanyak Rp17.541.600 dana berhasil dikumpulkan sejak 24 Desember 2018 hingga 29 Desember 2018 yang akan disalurkan ke korban tsunami melalui Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (LAZISMU) Sumsel.
Preli yulianto selaku Ketua Umum PK IMM Fakultas Pertanian UMP mengatakan, kader IMM memiliki trikompetensi yaitu, religiositas, intelektualitas dan humanitas. Dan aksi penggalangan tersebut merupakan wujud realisasi humanitas yang menjadi ghiroh aktualisasi IMM yang harus dimiliki setiap kader IMM.
“IMM sebagai organisasi yang peka terhadap problematika kebangsaan universal. Salah satunya terhadap korban bencana alam Tsunami Selat Sunda tentu menjadi keharusan bagi kami kader IMM untuk menolong dan meringankan beban saudara kita yang sangat membutuhkan,” ungkapnya saat diwawancarai Minggu (30/12/2018).
Irwanto Ketua Bidang Organisasi PK IMM FKIP mengatakan, bencana alam terjadi tentu atas kuasa-Nya. dan jadikan hal tersebut sebagai sebuah pertanda bahwa bumi kita ini sudah semakin tua.
“Bencana bisa terjadi kapan saja. Kita sebagai manusia harus waspada dan berdoa serta memohon perlindungan dari Allah SWT,” ungkapnya Jumat (28/12/2018).
M. Dwi Apriandi mengatakan, syukurlah sekarang banyak mahasiswa yang sadar dan terpanggil untuk meringankan duka para korban Tsunami Selat Sunda.
“Dengan aksi penggalangan dana ini kami ingin membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang ada di pesisir Banten dan Lampung, kami juga mengajak kerelaan para pengendara untuk berpartisipasi walau uang recehan juga kita terima karena itu juga bernilai dan juga membantu sekali,” ungkap kader IMM PK Fakultas Teknik UMP tersebut, Minggu (30/12/2018).
Reporter: Devi Eriska
Editor: Sakeena Ihramia
