LPMFITRAH.COM — Kasus Kebocoran data kembali terjadi, yang sebelumnya database pengguna e-commerce Tokopedia yang dibobol peretas, kali ini giliran data diri pribadi Denny Siregar seorang pelanggan Operator jaringan seluler Telkomsel yang bocor ke media.
Kebocoran data pribadi ini menimbulkan keresahan bagi masyarakat luas, sering sekali masyarakat menerima pesan singkat atau telepon dari nomor yang tidak dikenal yang menawarkan produk-produk seperti pinjaman uang hingga penipuan menang undian. Tentunya, kondisi ini merugikan masyarakat karena merasa terganggu, mengalami kerugian finansial bahkan sampai keamanan diri juga dapat terancam akibat praktik penyalahgunaan data pribadi tersebut.
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah palembang (UMP) Haya Nuraini menanggapi kejadian tersebut, bahwa data pribadi sangatlah penting dan sangat berbahaya jika sampai tersebar, ia juga merasa was-was jika data tersebut disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Saya merasa khawatir jika data pribadi saya dicuri, bisa saja datanya digunakan untuk kepentingan yang jahat atau semacamnya”, ucapnya.
Sama halnya dengan Nico, ia juga mengungkapkan bahwa keluarganya pernah turut menjadi korban praktik penyalahgunaan data pribadi, saat itu saudaranya didatangi oleh petugas leasing motor, padahal saudaranya tidak pernah sekalipun mengkredit motor.
“Waktu itu tiba-tiba petugas kredit datang terus nagih kredit motor ke saudara saya, anehnya semua datanya persis”, ungkapnya.
Lebih lanjut ia menambahkan, bahwa sangat menyayangkan praktik tersebut, karena bisa berakibat buruk dan merugikan secara materi.
Lebih lanjut ia menambahkan, bahwa sangat menyayangkan praktik tersebut, karena bisa berakibat buruk dan merugikan secara materi.
“Pelaku praktik tersebut bisa dijatuhi tindak pidana”, tutup mahasiswa Universitas Jambi tersebut.
Reporter : Nawang Sari
Editor : Tria Millenia