LPMFITRAH.COM — Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Sumatera Selatan (SUMSEL) mengajak mahasiswa untuk ikut berpatisipasi dalam seruan aksi yang dilakukan di Bundaran Air Mancur (BAM) Palembang, dimana aksi ini didasari oleh permasalahan yang menumpuk dan semakin kacau, Senin (21/10/2019).
Tujuan aksi ini tidak lain ialah sebagai pemanasan menuju satu tahun kepengurusan Herman Deru dan Mawardi Yahya. Lalu pengangkatan isu daerah dan isu nasional, serta aksi moril sebagai pendukung untuk kawan-kawan dipusat yang ikut berpartisipasi juga dalam seruan aksi dari Aliansi BEM se-Sumatra Selatan dan Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi Indonesia (LP3I).
Radian Ramadhani sebagai koordinator aksi mengatakan, mahasiswa yang menghadiri seruan aksi di BAM ini bisa dikatakan sedikit. Dikarenakan adanya beberapa faktor dari sibuknya jam perkuliahan hingga perasaan takut akan ricuh.
“Banyak teman-teman yang sedang ujian tengah semester serta adanya perasaan traumatik pada aksi 24 September,” ujarnya.
Walaupun aksi tersebut tidak banyak dihadiri oleh mahasiswa, mereka tetap semangat untuk melakukan orasi di BAM dan disaksikan oleh banyak orang yang lewat, aksi tersebut pun tidak membuat kerusuhan ataupun kericuhan, mereka melakukan kegiatan aksi dengan cara yang baik.
Kompol Yudha Widyatama selaku Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) mengungkapkan, persiapan-persiapan yang dilakukan untuk mengamankan seruan aksi tersebut telah mempersiapkan 500 orang personil polisi untuk melakukan pengamanan di lokasi tersebut.
“Persiapannya ialah kita mendapat informasi dari adek-adek mahasiswa bagaimana bentuk kegiatannya, dari situ baru kita merencanakan seperti apa pengamanan yang akan dilakukan, ternyata adek mahasiswa melakukan kegiatan aksi dengan cara yang baik dan manis,” ungkapnya.
Dibalik seruan aksi tersebut ada harapan-harapan baik dari pihak mahasiswa maupun dari pihak kepolisian.
Radian Ramadhani mengutarakan, keinginan untuk kedepannya semua orang bisa ikut berpartisipasi dalam seruan aksi yang mungkin nanti akan terjadi lagi.
“Harapannya untuk kedepan bukan hanya mahasiswa yang melakukan aksi, tetapi semua orang baik itu kalangan masyarakat dan lainnya,” ungkapnya penuh harap.
Selain itu Yudha Widyatama juga menuturkan, sangat mengapresiasi para peserta aksi yang tidak membuat kerusuhan maupun kericuhan, sehingga aksi berjalan dengan damai dan aman tidak ada korban yang berjatuhan.
“Mari kita sama-sama kawal adik-adik mahasiswa yang menyampaikan aspirasi denga cara yang baik dan manis, kami dari kepolisian siap mengamankan kegiatan dengan cara yang baik dan manis pula,” pungkasnya.
Reporter: Nicky Hajja Wulandari
Editor: 001
