LPMFITRAH.COM–Dalam rangka mensukseskan Asian Games 2018 yang akan digelar satu hari setelah peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI tepatnya 18 Agustus 2018, Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) tidak melakukan upacara peringatan yang biasanya digelar setiap tahunnya.
Hal tersebut diinformasikan melalui surat edaran rektor nomor : 1076/1-9/UMP/VIII/2018 yang mulai disebarkan pada Jumat (3/8/18) lalu. Rektor UMP Dr.Abid Dzajuli SE.,MM., mengatakan upacara ditiadakan karena akses jalan utama jembatan Ampera ditutup. Yang merupakan akses utama menuju lokasi Jakabaring tempat pelaksanaan Asian Games 2018. Sehingga ditetapkan keputusan tersebut agar tidak menyulitkan para dosen dan staf kampus untuk menuju UMP.
“Bagi dosen Pegawai Negeri Sipil Daerah (PNSD) dihimbau ikut upacara 17 Agustus di kopertis wilayah II,” tutur Rektor UMP dalam surat edaran tersebut.
Menanggapi hal itu banyak terjadinya Pro dan Kontra dari kalangan mahasiswa di lingkungan UMP.
Seperti yang diungkapkan Abdullah mahasiswa FKIP Bahasa Indonesia. Ia mengatakan dengan tidak diadakannya upacara 17 agustus, generasi muda tidak menghargai jasa para pahlawan terdahulu.
“Saya kurang setuju kalau seperti itu, berarti kita tidak menghargai dengan kemerdekaan kita. Apa urusannya dengan Asian Games dan kemerdekaan kita,” ungkapnya.
Lain lagi dengan Yudi mahasiswa Agrobisnis Fakultas Pertanian (FP) yang setuju dengan hal tersebut karena tidak merasa dirugikan.
“Saya setuju dengan keputusan tersebut, karena hal itu wajar mengingat ditutupnya akses jalan utama untuk mendukung Asian Games 2018,” tuturnya saat diwawancarai reporter LPM Fitrah via aplikasi pesan singkat, Selasa (7/8/18)
Reporter : Putri Rizki
Editor : Rika Oktarina